Peraturan Hukum Laut: Perlindungan dan Pengaturan Di Laut Indonesia


Peraturan Hukum Laut: Perlindungan dan Pengaturan Di Laut Indonesia

Peraturan hukum laut merupakan landasan penting dalam menjaga keamanan dan keberlangsungan aktivitas di laut. Di Indonesia, peraturan hukum laut memiliki peran yang sangat vital dalam perlindungan dan pengaturan di laut. Sebagai negara maritim dengan ribuan pulau, Indonesia memiliki wilayah laut yang luas dan kaya akan sumber daya alam, sehingga perlindungan dan pengaturan di laut menjadi sangat penting.

Menurut Pakar Hukum Laut dari Universitas Indonesia, Prof. Dr. Hikmahanto Juwana, “Peraturan hukum laut merupakan instrumen yang sangat penting dalam menjaga keberlangsungan aktivitas di laut. Dengan adanya peraturan yang jelas dan tegas, maka akan tercipta kepastian hukum bagi semua pihak yang beraktivitas di laut.”

Salah satu peraturan hukum laut yang penting di Indonesia adalah Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2014 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Undang-Undang ini memberikan dasar hukum yang kuat dalam menjaga kelestarian lingkungan laut di Indonesia. Dalam Pasal 69 ayat (1) disebutkan bahwa setiap orang yang mencemari laut dapat dikenakan sanksi pidana.

Selain itu, regulasi yang terkait dengan perlindungan dan pengaturan di laut juga mencakup Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2016 tentang Batas Wilayah Laut Indonesia. Peraturan ini menetapkan batas wilayah laut Indonesia yang meliputi Zona Kepulauan, Zona Laut Teritorial, Zona Tambahan, dan Zona Ekonomi Eksklusif. Dengan adanya peraturan ini, Indonesia dapat melindungi wilayah lautnya dari tindakan-tindakan yang merugikan.

Menurut Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Hukum Kelautan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Dr. Rika Subarniati, “Perlindungan dan pengaturan di laut merupakan tanggung jawab bersama. Semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun dunia usaha, harus bekerja sama dalam menjaga kelestarian laut Indonesia.”

Dengan adanya peraturan hukum laut yang kuat dan berlaku secara konsisten, diharapkan dapat meningkatkan perlindungan dan pengaturan di laut Indonesia. Dengan demikian, Indonesia dapat memanfaatkan sumber daya alam laut secara berkelanjutan dan menjaga keberlangsungan aktivitas di laut untuk generasi mendatang.